Kotak Amal Masjid Jami At Taubah Tak Ada di Tempatnya, Pindah ke Ruang Sebelah, Kosong
Muhajirin (35) aparat desa setempat mengaku pembobolan kotak amal yang terjadi di Masjid Desa Kejiwan ini yang kedua kalinya. Sebelumnya, kerugian tidak seberapa karena yang dibobol hanya kotak amal yang kecil. Tapi kali ini kerugian cukup besar.
“Kalau dulu tidak seberapa kehilangannya. Sekarang bisa sekitar Rp 9 juta. Jadi kami langsung laporan ke Polsek Susukan. Siang saat kejadian, memang di sini kebetulan sepi karena kurban (pemotongan hewan kurban) masing-masing musala,” ungkapnya.
Pantauan Radar Cirebon, tim indentifikasi dari Polres Cirebon Kabupaten (Cikab) datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan memintai keterangan beberapa saksi. Polisi juga meneliti sidik jari dari berkas congkelan yang dilakukan oleh pelaku. “Tim Polres Cirebon sudah olah TKP,” kata Kasubag Humas Polres Cirebon Kabupaten Iptu Muhajirin. (cep)
Saat anggota DKM datang dan kembali memastikan, mereka menemukan bukti lain kalau kotak amal tersebut sudah dijebol.
Redaktur & Reporter : Adek
- Kereta Luxury
- Gus Faris: Hari Ini PBNU Lebih Politis dari PKB
- Komentari Sumpah Pocong Saka Tatal, MUI Jabar: Bukan Ajaran Islam!
- Komunitas Arisan Super Star Berlibur ke Kuningan – Cirebon, Sejumlah Artis Bergabung
- Bum! Kapal Tanker Tujuan Cirebon Terbakar di Meranti
- Menjelang Kongres PB PMII, Adlin Panjaitan Sowan Ulama Cirebon