Kotak Gitar?

Oleh Dahlan Iskan

Kotak Gitar?
Dahlan Iskan.

Manajemen baru itu pun kini sudah diganti lagi. Dianggap tidak mampu menjadi CEO Nissan. Bahkan juga mempraktikkan pengelolaan keuangan yang dianggap salah.

Namun siapa sih yang diduga sebagai organisasi besar di balik pelarian rahasia itu?

Dinas rahasia pemerintah Lebanon kah? Dinas rahasia pemerintah Jepang kah? Atau organisasi gelap Yakuza? Atau paguyuban pembaca novel Dan Brown?

Presiden Lebanon memang baru bertemu perdana menteri Jepang sebulan lalu. Salah satu agenda pembicaraan itu adalah soal Ghosn. Di samping soal penyelamatan ekonomi Lebanon yang lagi krisis-krisisnya.

Jangan-jangan pelarian rahasia Ghosn ini memang bagian dari penyelamatan Lebanon. Yang berarti juga penyelamatan investasi Jepang.

Atau jangan-jangan ini operasi rahasia komunis Tiongkok. Agar Huawei dapat pasar di sana --Huawei baru buka counter di Beirut saat saya di ibu kota Lebanon itu.

Jangan-jangan Ghosn benar-benar akan dijadikan perdana menteri negara yang lagi kacau itu. Kacau di segala bidang itu --politik dan ekonomi.

Satu-satunya yang stabil hanyalah kurs mata uangnya. Pound Lebanon tidak jatuh: satu pound Lebanon tetap sama dengan 1 dolar Amerika. Memang dibuat sama. Sejak lama.

Mengikuti kisah pelarian rahasia Carlos Ghosn ini seperti membaca The Da Vinci Code-nya Dan Brown. Penuh rahasia. Full misteri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News