KPAD Menduga Kekerasan di SMK Penerbangan SPN Dirgantara Batam Masih Berlangsung
Sabtu, 20 November 2021 – 19:31 WIB
Sebelumnya, KPAI menerima laporan adanya dugaan kekerasan terhadap peserta didik di SMK Penerbangan SPN Dirgantara Kota Batam.
Komisioner KPAI Retno Listyarti mengatakan kekerasan yang diterima korban, seperti pemenjaraan dan penganiayaan.
Aksi penganiayaan yang dimaksud, seperti ditampar, ditendang, dan lain-lain.
Selain itu, para korban juga dihukum dimasukkan ke dalam sel tahanan selama berbulan-bulan.
Para korban juga dirantai di bagian leher layaknya binatang di sel tahanan tersebut.
"Selain dikurung, anak-anak juga akan mengalami hukuman fisik, seperti pemukulan, bahkan ada korban yang rahangnya sampai bergeser," kata Retno dalam keterangan tertulis, Kamis (18/11). (cr1/jpnn)
Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Batam menduga aksi kekerasan terhadap siswa di SMK Penerbangan SPN Dirgantara Kota Batam, masih berlangsung hingg kini
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dean Pahrevi
BERITA TERKAIT
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- Arogansi Pengusaha Suruh Siswa Menggonggong Lenyap saat Ditangkap, Tangan Diborgol, Lihat
- Edward Akbar Adukan Kimberly Ryder ke KPAI Atas Dugaan Kekerasan Terhadap Anak
- Tersangka Kekerasan Anak di Daycare Early Steps Pekanbaru Jadi 2 Orang, Tuh Tampangnya
- Pemilik Daycare di Pekanbaru Jadi Tersangka Kekerasan Terhadap Anak