KPAI Dukung Penguatan Pendidikan Karakter Siswa
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendukung rencana penguatan pendidikan karakter di sekolah. Dukungan itu diberikan saat audiensi Ketua KPAI dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, Jumat (12/8).
“Penguatan pendidikan karakter merupakan salah satu fokus perhatian dari program Nawa Cita Presiden Joko Widodo, selain percepatan program Kartu Indonesia Pintar, dan penajaman pendidikan,” tutur Muhadjir.
Muhadjir mengatakan, pendidikan dasar jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) akan menjadi sasaran penguatan pendidikan karakter.
Pada jenjang SD, sebanyak 70 persen untuk pendidikan karakter dan 30 persen akademis atau pengetahuan. Kemudian, jenjang pendidikan SMP, proporsi pendidikan karakter sebesar 60 persen, dan 40 persen untuk pengetahuan.
Menanggapi hal itu, Asrorun mengatakan, penguatan pendidikan karakter bukan hal baru di Indonesia, tetapi sudah pernah dilakukan di berbagai wilayah, seperti di Pasuruan, Ponorogo.
Selain itu, beberapa pemerintah daerah juga memberikan dukungan pendidikan penguatan karakter siswa.
Salah satu caranya yakni dengan memberikan imbauan melakukan bimbingan kegiatan keagamaan sebagai tambahan di sekolah. (esy/jpnn)
JAKARTA - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mendukung rencana penguatan pendidikan karakter di sekolah. Dukungan itu diberikan saat audiensi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ungkap 295 Ribu Guru Belum Sarjana, Solusinya Sudah Disiapkan
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan