KPK akan Supervisi Kasus Korupsi di NTB
Rabu, 27 Mei 2009 – 12:18 WIB

KPK akan Supervisi Kasus Korupsi di NTB
JAKARTA- Banyaknya kasus dugaan korupsi di wilayah Nusa Tenggra Barat (NTB) yang tidak jelas penanganannya oleh Kejaksaan setempat membuat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memilih turun tangan.
Lembaga "superbody" yang masih menjadi tumpuan masyarakat dalam pemberantasan korupsi, menyatakan akan menyusun jadwal koordinasi dan supervisi kasus-kasus korupsi di NTB. Demikian dikemukakan Wakil Ketua KPK, Mochammad Yasin kepada JPNN di gedung KPK, Rabu (27/5).
Baca Juga:
"Kami akan susun jadwal koordinasi dan supervisi di NTB. Ini kami lakukan mengingat adanya kendala yang dihadapi pihak Kejaksaan Tinggi NTB dalam menuntaskan kasus korupsi. Di antaranya kasus yang melibatkan Walikota Bima, HM Nur A Latief," kata Wakil Ketua KPK, M Jasin kepada wartawan di Kantor KPK, Jl Rasuna Said, Rabu (27/5).
Seperti diketahui, Walikota Bima, HM Nur A. Latif diduga melakukan korupsi DAU/DAK Kota Bima Tahun 2005 dan kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak Kejati NTB. Namun dalam penanganannya, Kejati NTB menemui kendala karena belum turunnya izin pemeriksaan dari presiden.
JAKARTA- Banyaknya kasus dugaan korupsi di wilayah Nusa Tenggra Barat (NTB) yang tidak jelas penanganannya oleh Kejaksaan setempat membuat Komisi
BERITA TERKAIT
- Polres Bungo Bakar 11 Titik Lubang Tikus Tambang Emas Ilegal
- Truk Colt Diesel Tercebur ke Sungai Segati di Pelalawan, 3 Balita Meninggal
- Perampokan Bersenjata di BRILink Terungkap, 6 Pelaku Ditangkap, Ada Tetangga
- 6 Perampok Bersenjata di Bangko Pusako Tertangkap
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Menteri Lingkungan Hidup Beri Teguran Keras untuk TPA Sarimukti