KPK Angkut Surat Yasin Bergambar Anas
Selasa, 20 November 2012 – 01:01 WIB
JAKARTA - Direktur Utama PT Dutasari Citralaras, Mahfud Suroso, menegaskan bahwa perusahannya mendapat pekerjaan dari Kerjasama Operasi Adhi Karya-Wijaya Karya (KSO AW) di Hambalang bukan karena kedekatan dengan para petinggi Partai Demokrat. Mahfud bahkan menyebut Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum tak tahu-menahu soal proyek Hambalang. "Dokumen terkait Hambalang, semua dibawa. Dari gambar, soft drawing, material approval, semua dibawa, nggak apa-apa. Di rumah saya juga ditemukan Surat Yasin yang ada gambarnya Anas," urainya.
"Tidak ada kepentingan dengan Partai Demokrat. Saya bukan orang partai. Justru Anas dan Athiyyah (istri Anas,red) itu sama sekali tidak mengerti proyek Hambalang dan Wisma Atlet," kata Mahfud usai menjalani pemeriksaan di KPK, Senin (19/11) sore.
Namun Mahfud mengakui, rumah dan kantornya memang pernah digeledah KPK. Dari penggeledahan itu sejumlah berkas dan dokomen disita KPK.
Baca Juga:
JAKARTA - Direktur Utama PT Dutasari Citralaras, Mahfud Suroso, menegaskan bahwa perusahannya mendapat pekerjaan dari Kerjasama Operasi Adhi Karya-Wijaya
BERITA TERKAIT
- Cuaca Jakarta Hari Ini, Hujan pada Senin Malam
- Jalankan Arahan Presiden Prabowo, Mendes Yandri Pilih Bermalam di Desa Margorejo
- 5 Berita Terpopuler: Mendikdasmen Beri Sinyal Baik soal PPPK, Ada Regulasi Baru? tetapi Honorer Jangan Nekat ya
- Mayoritas Masyarakat Adat Poco Leok Dukung PLTP Ulumbu Unit 5 dan 6
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan