KPK Awasi Tender Proyek Gedung DPR
Minggu, 13 Maret 2011 – 09:50 WIB

KPK Awasi Tender Proyek Gedung DPR
JAKARTA - Proses lelang pembangunan gedung baru DPR akan segera berlangsung pada 14 Maret mendatang. Dalam proyek besar tersebut, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan dilibatkan untuk mengawasi proses tender tersebut. Lembaga antikorupsi tersebut pun menyatakan siap melakukan pengawasan terhadap proyek yang sempat menuai kontroversi dari banyak pihak tersebut. Terkait pengawasan tersebut, lembaga superbodi tersebut mengapresiasi langkah pihak DPR yang melibatkan KPK dalam proyek besar tersebut. Pimpinan bidang pencegahan tersebut menyatakan, pada awalnya, pihaknya pernah diminta memberikan masukan terkait proyek tersebut. Untuk itu, KPK menyatakan akan melakukan pengawasan secara maksimal.
"KPK siap mengawasi jalannya proyek gedung baru DPR. Kita juga siap melakukan upaya pencegahan korupsi, sehingga jangan sampai terjadi korupsi dalam proyek tersebut. Karena proyek ini bernilai sangat besar," papar Wakil Ketua KPK Haryono Umar ketika dihubungi koran ini, Sabtu (12/3).
Haryono memaparkan, selain melakukan pengawasan, pihaknya akan memberikan penjelasan kepada para peserta tender. Para peserta tender nantinya diharapkan bisa memahami aturan pengadaan barang dan jasa yang termuat dalam Keppres No 80 Tahun 2003 serta sejumlah aturan yang lain. ?Jadi ya kita ikut mencegah jangan sampai itu (korupsi) itu terjadi. Soal pemberian penjelasan itu pernah kita lakukan kepada peserta tender waktu itu di Angkasa Pura,?katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Proses lelang pembangunan gedung baru DPR akan segera berlangsung pada 14 Maret mendatang. Dalam proyek besar tersebut, Komisi Pemberantasan
BERITA TERKAIT
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional