KPK Bakal Pasok Info Kasus Korupsi di Tangan Novel ke Polisi
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memberikan informasi tentang kasus-kasus rasuah yang sempat ditangani Novel Baswedan kepada Polda Metro Jaya. Menurut Ketua KPK Agus Rahardjo, langkah itu demi membantu kepolisian mengungkap pelaku penyiraman air keras terhadap Novel.
Agus menjelaskan, KPK tentu tak akan detail dalam memasok informasi tentang kasus korupsi yang sempat ditangani penyidik seniornya itu. Bahkan, informasi itu tidak sampai pada materi kasusnya.
"Kalau informasi yang diberikan ke Polda, kalau kami deduktif, kasus-kasus apa yang ditangani Pak Novel, tapi tidak masuk ke dalam kasusnya. Hanya misalnya sebagai kasatgas (kepala satuan tugas, red)," kata Agus dalam jumpa pers di KPK, Jumat (19/5).
Pada kesempatan sama, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, permintaan data soal kasus yang ditangani Novel itu untuk mendalami potensi pemicu dendam. Dari kasus yang pernah ditangani Novel itu pula polisi akan menelusuri pihak-pihak yang berpotensi menyerang Novel.
“Kami ingin dapatkan informasi kira-kira apa kasus yang sudah ditangani dan yang sedang ditangani. Kami lihat kasus yang berpotensi, kita curigai di situ," kata Argo.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya membuka peluang memeriksa pihak-pihak yang berpotensi memiliki dendam kepada Novel terkait penanganan kasus. Salah satunya adalah anggota DPR Miryam S Haryani.
Novel disiram air keras oleh dua orang tak dikenal pada 11 April lalu. Kini, Novel tengah menjalani perawatan mata intensif di Singapura.(put/jpg)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memberikan informasi tentang kasus-kasus rasuah yang sempat ditangani Novel Baswedan kepada Polda Metro Jaya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pimpinan KPK Sudah Dipilih, Alexander Marwata: Mustahil Bersih-bersih dengan Sapu Kotor
- 2 Bos PT Damon Indonesia Berkah Diduga Jadi Makelar Pengadaan Bansos Presiden
- KPK Dalami ke Mana Saja Wali Kota Semarang Mbak Ita Menukar Uang
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Tercecer dan Database Bisa Seleksi PPPK, Jumlah Peserta jadi Makin Banyak
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Dalami Uang Suap kepada Paman Birin, KPK Periksa 4 Pihak Ini