KPK Bantah Nonaktifkan Antasari
Kamis, 07 Mei 2009 – 17:47 WIB
JAKARTA - Ketua Pelaksana Harian (PLH) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M Hamzah membantah bahwa institusinya telah menonaktifkan Ketua KPK antasari Azhar karena sudah menjadi tersangka pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen. Chandra malah menuding pihak pers yang selama ini yang menggunakan istilah nonaktif itu. Karena itu dalam setiap Jumat sejak kasus Pak Antasari tersebut, yang memimpin KPK dilakukan secara bergantian dengan pimpinan KPK yang lain, yaitu M Jasin. Sehingga selama seminggu ke depan M. Jasin yang akan menjadi Ketua PLH KPK. “Sedangkan untuk seterusnya kita belum putuskan, namun pada intinya semua mendapat giliran menjadi Ketua PLH. Itulah adanya,"imbuh Chandra Hamzah.
"Soal nonaktif itu tidak demikian. Itu diistilahkan oleh media saja. Bahwa ada kebiasaan di KPK jika salah satu pimpinan KPK berhalangan hadir seperti ke luar negeri, maka kami sepakat menunjuk satu Ketua PLH (Pelaksana harian),"tegas pimpinan KPK Chandra M Hamzah dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR, di Gedung DPR/MPR RI Jakarta, Kamis (7/5), dipimpin Ketua Komisi III DPR Trimedya Panjaitan.
Baca Juga:
Dan, ketika Antasari tersangkut kasus penembakan Nasrudin, lanjut Chandra,maka 4 pimpinan KPK merasa perlu menunjuk 1 orang ketua pelaksana harian. Di mana Ketua PLH itu tiap minggu rutin bergiliran memimpin kerja KPK. "Setelah 4 Ketua melakukan rapat, dan Pak Antasari berhalangan hadir, maka Ketua PLH sejak Senin hingga Jumat 8 Mei 2009, saya sendiri yang mimpin."
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Pelaksana Harian (PLH) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra M Hamzah membantah bahwa institusinya telah menonaktifkan Ketua
BERITA TERKAIT
- RI 36 Berulah di Jalan, Nusron Wahid Sindir Netizen yang Salah Sasaran
- Gandeng Resinergi, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif dari Sampah Perkotaan
- Legislator NasDem Tawarkan Solusi Ini Demi Menyejahterakan Petani
- Ray Rangkuti Tantang KPK Bidik Orang di Lingkaran Kekuasaan terkait Kasus DJKA
- Dirjen Bina Keuangan Daerah Terima Penghargaan dari Kementerian BUMN
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak