KPK Bantah Penggeledahan di BI Terlambat
Kamis, 27 Juni 2013 – 11:21 WIB

KPK Bantah Penggeledahan di BI Terlambat
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad mengatakan bahwa penggeledahan di Bank Indonesia (BI) sebagai salah satu bukti KPK serius menuntaskan kasus bailout Bank Century. Abraham membantah penggeledahan itu terlambat dilakukan. Sebab hal itu dilakukan setelah KPK melakukan pemeriksaan-pemeriksaan terhadap pejabat BI yang ada di luar negeri.
"Semua keterangan-keterangan itu memberi petunjuk tentang data-data yang dibutuhkan. Maka dilakukan penggeledahan," kata Abraham di DPR, Jakarta, Kamis (27/6).
Baca Juga:
Menurut Abraham, pihaknya mendapat berbagai bukti-bukti dari hasil penggeledahan tersebut berupa dokumen-dokumen. Namun ia tidak merincikan dokumen-dokumen itu.
"Dapat macam-macam. Dapat bukti-bukti yang selama ini bisa insya Allah sedikit demi sedikit kasus Century dapat diselesaikan. Pokoknya banyak dokumen. Yang bisa buka tabir Century secara keseluruhan," ujarnya.
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad mengatakan bahwa penggeledahan di Bank Indonesia (BI) sebagai salah satu bukti
BERITA TERKAIT
- Kongres Demokrat, AHY Terharu Mengenang Renville Antonio
- Revisi KUHAP, Akademisi FHUI Sebut Penguatan Dominus Litis Meningkatkan Efektivitas Gakkum
- Kades Kohod & 3 Tersangka Lain Ditahan Bareskrim
- Tokoh Masyarakat: Mau Ramadan, Jangan Saling Serang Soal Pagar Laut Tangerang
- Versi Pimpinan Komisi VI, Danantara Bakal Dikelola Profesional dan Bisa Diaudit
- Mendiktisaintek Brian Yuliarto Mendorong Pembentukan Dewan Insinyur