KPK Bantah Penyelesaian 'Secara Adat'
Soal Rapat dengan Polisi di Istana
Senin, 13 Juli 2009 – 22:16 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mempertemukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Kepolisian dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dalam rapat koordinasi di Istana, Senin (13/7) siang. Namun pimpinan KPK membantah jika rapat di Istana itu untuk membuat penyelesaian secara 'adat' untuk mengakhiri ketegangan hubungan antara KPK dengan kepolisian dan BPKP akhir-akhir ini. Hadir dalam rapat koordinasi di Istana antara lain Jaksa Agung, Kapolri, Kepala BPKP, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) serta Ketua Mahkamah Agung (MA).
Menurut wakil Ketua KPK, Bibit Samad Rianto, sebenarnya tidak pernah ada rivalitas antara KPK dengan penegak hukum lainnya maupun BPKP sebagai lembaga audit. Karenanya Bibit membantah jika telah terjadi penyelesaian secara ‘adat’ antara KPK dengan Polisi dan BPKP.
“Tadi kita salaman semua. Yang pasti kita punya kepentingan yang sama, Tujuan masing-masing (berbeda), tapi tidak saling tidak baik. Tetap baik-baik saja hubungannya, nggak ada masalah,” ujar Bibit dalam jumpa pers di KPK, Senin (13/7) malam.
Baca Juga:
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah mempertemukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Kepolisian dan Badan Pengawas Keuangan
BERITA TERKAIT
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono
- Tenda Dua Lantai di Mina, Fasilitas Baru untuk Jemaah Haji Khusus
- Dinas Pertamanan DKI Temukan Penebangan Pohon Tanpa Izin di Menteng
- Warga Timor Tengah Selatan Serahkan Senjata & Peluru Aktif ke Korem Wira Sakti
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 19 November: Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar di Indonesia
- Nelayan yang Hilang di Bangka Barat Sudah Ditemukan, Jasadnya Tak Utuh