KPK Baru Belum Teruji Hadapi Mafia Kasus Besar
Abraham Samad Diminta untuk Lebih Low Profile
Selasa, 06 Desember 2011 – 08:54 WIB
Sementara, saat ditanya kenapa Ketua baru KPK diminta untuk low profile, Denny menyatakan sebenarnya dirinya memuji slogan Abraham Samad yang menyatakan jika dalam waktu satu tahun tidak kunjung menuntaskan kasus besar. ”Seperti yang kita tahu, Samad berjanji akan pulang kampung dan mundur dari KPK. Slogan Samad itu enak didengar, tapi masih butuh waktu untuk diuji. Samad bisa berani bicara seperti itu karena belum berhadapan dengan ‘Don Corleone’, sang rajanya mafia kasus besar,” ungkap Denny.
Baca Juga:
Dan, Denny berani menyatakan meski LSI yang ia pimpin belum melakukan survei, tapi dirinya yakin harapan publik terhadap KPK dengan ketuanya yang baru akan naik kembali. ”Figur baru memang selalu terkesan menjanjikan. Apalagi pernyataan ketua baru KPK ini tampak garang dan seolah berani mati. Tapi menurut saya itu justru akan menjadi bom waktu jika kasus besar benar-benar tak kunjung dituntaskan,” papar Denny.
Jika Abraham Samad terbukti tidak mampu menuntaskan kasus-kasus besar, lanjut Denny, efeknya tidak hanya membuat kepercayaan publik terhadap KPK merosot tajam, tapi juga citra pemimpin muda kembali tidak dipercaya masyarakat. ”Ketua baru KPK yang sekarang tergolong anak muda karena usianya masih 45 tahun. Dan di kita (Indonesia) usia 45 tahun masih disebut pemuda. Jika Samad gagal, ini akan menambah panjang ketidakpercayaan publik atas kepemimpinan anak muda. Setelah sebelumnya ada sejumlah anak muda di partai maupun di kementerian yang tersangkut kasus,” kata Denny.
Berdasarkan survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia, ada empat kasus besar yang penuntasannya dinanti publik. Yaitu, Bank Century, Miranda Gultom, Gayus Tambunan dan Wisma Atlet. Denny mengaku tidak tahu pasti apakah di keempat kasus besar yang telah banyak menyita perhatian publik itu memang ada ’Don Corleone’ atau tidak.
JAKARTA - Pimpinan KPK terpilih, Abraham Samad, diminta untuk lebih low profile. Baik secara sikap maupun pernyataan-pernyataan yang dilempar ke
BERITA TERKAIT
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi