KPK Belum Pastikan OTT Terkait Raksasa Properti
jpnn.com - JAKARTA - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, belum memastikan operasi tangkap tangan yang dilakukan di rumah Bupati Karawang Ade Swara dan sebuah mal di Karawang, bertalian dengan pihak raksasa properti (sebut saja APL), seperti isu yang mengencang usai drama OTT tersebut.
"Belum tahu. Masih dikembangkan," kata Johan di kantornya, Jumat (18/7).
OTT KPK kali ini diduga berkaitan dengan transaksi suap menyuap izin alih fungsi lahan di Karawang. Izin alih fungsi lahan tersebut terkait dengan rencana pembangunan sebuah perumahan mewah alias real estate.
Johan mengatakan, sejauh ini informasi yang didapatkan dari penyidik adalah berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Lebih jelasnya lagi, Johan janji akan menyampaikan dalam kesempatan lain.
"Nanti. Masih akan dikembangkan," pungkas Johan. (rmo/jpnn)
JAKARTA - Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi, belum memastikan operasi tangkap tangan yang dilakukan di rumah Bupati Karawang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paul Finsen Mayor: Seharusnya Pendidikan, Daripada Makan Bergizi Gratis
- Presiden Prabowo akan Menyingkirkan Menteri yang Dablek
- Abraham Sridjaja, Rahayu Saraswati hingga Mayor Teddy Masuk Daftar Fortune 40 Under 40
- Waka MPR: Pengelolaan Investasi yang Efisien Harus Sejahterahkan Masyarakat
- Indikasi Korupsi Pagar Laut Sebaiknya Diusut Kejaksaan Agung
- Tahap Awal, Wisata Tower Ampera Dibuka Hanya Untuk Orang Berprestasi