KPK Belum Perlu Garap Mallarangeng Bersaudara
Senin, 15 Oktober 2012 – 23:03 WIB
JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi menyatakan bahwa dalam penyidikan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan pusat olahraga di Bukit Hambalang, Jawa Barat, pihaknya belum berencana meminta keterangan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng. Menurut Johan, pemanggilan Andi tergantung pada proses pengembangan penyidikan.
"Belum ada rencana minta keterangan pak Andi. Itu tergantung sejauh mana penyidik memperoleh informasi dari saksi dan tersangka. Kewenangan ada di penyidik. Sampai hari ini belum ada rencana memanggil yang bersangkutan," ujar Johan di Jakarta, Senin (15/10).
Selain Andi, kata Johan, penyidik KPK yang menangani Hambalang juga belum menjadwalkan kembali pemeriksaan Anas Urbaningrum maupun Choel Mallarangeng. Meski nama keduanya sempat disebut-sebut dalam kasus Hambalang, namun penyidik KPK belum mengantongi rencana memeriksa keduanya.
"Belum ada rencana panggil Pak Anas dan Pak Choel. Kalau kemungkinan-kemungkinan itu bisa saja, asal penyidik memang perlu keterangannya. Kalau tidak ya enggak dipanggil. Sampai hari ini belum rencana dipanggil," tegas Johan.
JAKARTA - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Johan Budi menyatakan bahwa dalam penyidikan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan pusat
BERITA TERKAIT
- Prabowo Diminta Contoh SBY: Angkat Honorer Jadi PNS dan Rutin Naikkan Gaji
- Neng Eem MPR Tekankan Pentingnya Kalangan Milenial Agar Lebih Melek Sejarah
- Eksepsi Ted Sioeng Ditolak, Sidang Penggelapan Kredit Rp 133 M Dilanjutkan
- Pertamina Patra Niaga Lanjutkan Program Tukar Minyak Jelantah dapat Insentif Saldo & Poin
- Komnas HAM Diminta Selidiki Dugaan Pelanggaran Oknum Nakal yang Menahan WN India
- Meutya Hafid ungkap Alasan Tunjuk Raline Shah jadi Staf Khusus Menkomdigi