KPK Bidik Para Penikmat Uang dari Bekas Anak Buah Jero Wacik
jpnn.com - JAKARTA - Surat dakwaan terhadap mantan sekretaris jenderal Kementerian ESDM, Waryono Karno mengungkap mengalirnya dana hasil korupsi ke sejumlah pihak. Tidak tanggung-tanggung, satuan Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) dan mantan staf khusus presiden, Daniel Sparingga ikut tercatat sebagai penerima aliran dana haram itu.
Pelaksana tugas (Plt) Wakil Ketua KPK Indriyanto Seno Adji mengatakan, pihaknya tentu mendalami pihak-pihak yang terkait dengan kasus itu. Namun, KPK belum bisa bergerak sampai proses persidangan atas Waryono rampung.
“Semua sangat tergantung bagaimana pertimbangan atau putusan pengadilan ini nantinya," ujar Indriyanto saat dihubungi, Jumat (8/5).
Menurutnya, pengadilan nantinya akan menentukan fakta mengenai keterlibatan nama-nama yang diuraikan dalam surat dakwaan sebagai pihak yang menerima uang dari Waryono. Sebelum itu, tegasnya, KPK tetap menjunjung asas praduga tak bersalah.
"Pengadilan nantinya yang akan menentukan fakta dan hukum keterlibatan tidaknya nama-nama tersebut. Semua nama-nama yang tertulis tersebut tetap berbasis praduga tidak bersalah," tandasnya.
Untuk diketahui, Waryono didakwa merugikan uang negara Rp 11.124.736.447 bersama dengan Kepala Bidang Pemindahtanganan, Penghapusan, dan Pemanfaatan Barang Milik Negara (PPBMN) Kementerian ESDM, Sri Utami.
Atas perbuatannya, mantan anak buah Jero Wacik di Kementerian ESDM itu diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo Pasal 65 ayat (1) KUHPidana.(dil/jpnn)
JAKARTA - Surat dakwaan terhadap mantan sekretaris jenderal Kementerian ESDM, Waryono Karno mengungkap mengalirnya dana hasil korupsi ke sejumlah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BPBD Berjibaku Evakuasi Warga Korban Banjir Sejumlah Desa di Jember
- Seorang Anggota KKB Ditembak Mati, Iptu Tomi Tergelincir dan Hanyut
- Gerak Cepat, Kemensos Salurkan Bantuan Korban Banjir Makassar
- Kritikus Seni Ungkap Lukisan Yos Suprapto Sempat Dilihat Kurator dan Tak Dipermasalahkan
- ASDP Beri Kejutan Manis Bagi Para Ibu di atas KMP Sebuku
- Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua