KPK Bongkar Alat Simulator SIM di Korlantas Polri
Rabu, 12 Desember 2012 – 16:18 WIB
JAKARTA-- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus suap simulator SIM. Hari ini (12/12), komisi antirasuah melakukan pembongkaran dan pengecekan fisik terhadap alat driving SIM di gedung Korlantas Polri. KPK ingin mengetahui kesesuaian harga per satuan barang. "Pembongkaran ini sekaligus melengkapi bukti-bukti dengan dilihat secara langsung," lanjut Johan. Johan menambahkan, setelah melakukan pengecekan fisik alat driving simulator SIM, penyidik akan melanjutkan pemeriksaan terhadap tersangka-sangka dalam kasus dugaan korupsi di proyek itu.
" Kami ingin mengetahui apakah spesifikasinya sesuai dengan dokumen yang kami miliki ," ujar Juru Bicara KPK, Johan Budi SP di kantornya, Jakarta, Rabu (12/12). Menurut Johan, cek fisik tersebut diperlukan untuk menghitung potensi kerugian negara.
Dalam pembongkaran ini, KPK dibantu oleh beberapa ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Sebelumnya, pembongkaran ini pernah dilakukan saat KPK memeriksa tersangka, Sukotjo S Bambang. Saat itu, alat tersebut dibongkar langsung di kampus ITB, Bandung, Jawa Barat. Sukotjo diminta menjelaskan spesifikasi alat driving simulator tersebut, hingga ke bagian detail mesin simulator SIM.
Baca Juga:
JAKARTA-- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus suap simulator SIM. Hari ini (12/12), komisi antirasuah melakukan pembongkaran
BERITA TERKAIT
- Anindya Bakrie Akan Dikukuhkan Jadi Ketum Kadin Indonesia Periode 2024-2029
- Diperiksa, eks Ketua KPU Sebut Penyidik KPK Tanyakan Hal yang Sama Seperti 5 Tahun Lalu
- Lukman Edy: Mensos Gus Ipul Akan Buka Mukernas I DNIKS 2025
- Demo Honorer Hari Ini: PPPK Penuh Waktu Harga Mati!
- Dukung Pariwisata, Bea Cukai Bitung Fasilitasi Kedatangan Kapal Pesiar MS Noordam
- KPK Cecar Plt Dirjen Imigrasi soal Tim yang Bentuk Yasonna Terkait Harun Masiku