KPK Buka Lagi Kasus Dugaan Suap Innospec
Selasa, 29 November 2011 – 13:35 WIB
JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melanjutkan penyelidikan kasus dugaan suap yang dilakukan perusahaan energi asal Inggris, Innospec Ltd. Perusahaan itu diduga menyuap sejumlah mantan pejabat migas Indonesia.
Ini terlihat dari pemanggilan lima mantan petinggi Pertamina, yang mendatangi kantor KPK, Selasa (29/11). Empat diantaranya mantan Direktur Utama (Dirut), yakni Widya Purnama, Ari Hermanto, Baihaki Hakim, Arifin Nawawi. Seorangnya lagi mantan Wakil Dirut Iin Arifin Takhyan.
Baca Juga:
KPK belum memberikan keterangan resmi terkait agenda pemanggilan kelima petinggi Pertamina itu. Hanya saja, dari informasi diperoleh, kelimanya akan dimintai keterangan soal gratifikasi pengadaan bahan bakar tetraethyl lead (TEL).
Kasus ini awalnya berdasarkan hasil pemeriksaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan KPK mulai mengungkap dugaan penyuapan untuk menunda penerapan bensin bebas timbal di Indonesia yang mestinya sudah dilakukan sejak 1999 lalu.(fir/jpnn)
JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melanjutkan penyelidikan kasus dugaan suap yang dilakukan perusahaan energi asal Inggris, Innospec
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan
- Usut Kasus Korupsi di Kalsel, KPK Panggil Ketua DPRD Supian