KPK Cecar Menkopolhukam soal Kesaksian Stafsus Istana
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, (Menkopolhukam) Djoko Suyanto yang hari ini menjalani pemeriksaan selama 6,5 jam di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mangan Panglima TNI itu diperiksa sebagai saksi bagi kasus dugaan penyuapan yang menjerat mantan Menteri ESDM, Jero Wacik.
Dalam keterangan kepada wartadan di KPK, Djoko mengatakan bahwa dalam pemeriksaan itu dirinya dimintai konfirmasi tentang kesaksian Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga. "Konfirmasi terhadap keterangan Pak Daniel Sparingga pada waktu diperiksa penyidik hari Selasa yang lalu," kata Djoko usai menjalani pemeriksaan di KPK, Jakarta, Selasa (16/9).
Djoko mengaku sudah menyampaikan hal-hal yang diketahuinya kepada penyidik. "Apakah yang disampaikan Pak Daniel itu benar? Sejauh itu yang saya ketahui dan saya anggap itu benar, saya sampaikan. Tapi ada beberapa yang saya tidak tahu ya saya jawab tidak tahu," ujarnya.
Djoko mengaku dicecar belasan pertanyaan oleh penyidik. Namun, dia enggan mengungkapkan keterangan yang disampaikan Daniel kepada penyidik. Sebab itu sudah masuk materi penyidikan.
"Itu masuk dalam materi penyidikan. Ada sekitar 15 atau 16 tapi satu dua tiga empat itu tentang data," tandas Djoko.
KPK sudah melakukan pemeriksaan terhadap Daniel pada Selasa (9/9) lalu. Namun Daniel enggan menjawab apakah dirinya menerima aliran dana dari Jero. Ia malah meminta hal itu ditanyakan langsung kepada KPK.
Daniel pun membantah dirinya melakukan suatu kerjasama dengan Kementerian ESDM. Ia juga mengaku tidak pernah memberikan andil apapun kepada Jero. Daniel juga dikabarkan menjadi konsultan politik Jero, meski hal itu sudah dibantah akademisi di Universitas Airlangga, Surabaya itu.(gil/jpnn)
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, (Menkopolhukam) Djoko Suyanto yang hari ini menjalani pemeriksaan selama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Baharkam Polri Siapkan 3 Ambulans Udara Selama Nataru
- Erdogan Disebut Walk Out Saat Prabowo Berpidato, Begini Penjelasan Mayor Teddy
- Irjen Iqbal Beri Penghargaan kepada 134 Personel yang Bekerja Baik Melayani Masyarakat
- Propam Periksa 256 Senjata Api Personel Kepolisian di Polda Kalsel
- Pasangan Suami Istri di Kudus Meninggal Secara Misterius
- Harvey Moeis Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara dan Denda Rp 1 Miliar