KPK Dalami Kekayaan Pj Bupati Bombana yang Istrinya Pamer Harta

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mendalami kekayaan Penjabat (Pj) Bupati Bombana Burhanuddin setelah istri yang bersangkutan, Fatmawati Kasim Marewa, memamerkan harta atau flexing di media sosial.
Juru Bicara KPK Ali Fikri menyatakan KPK melalui Direktorat LHKPN akan malakukan klarifikasi LHKPN setiap penyelenggara negara yang mencurigakan. Pemeriksaan ini dilakukan tanpa harus menunggu viral.
Namun, kata Ali, terkait Pj Bupati Bombana, KPK akan memastikan informasinya terlebih dahulu.
"Itu pasti kami pastikan dulu informasinya, kalau kemudian masalah pemeriksaan klarifikasi tanpa harus viral pun KPK akan lakukan," kata Ali, Rabu (29/3).
Pria berlatar belakang jaksa itu menerangkan Direktorat LHKPN memiliki fungsi untuk melakukan pemeriksaan.
KPK mengingatkan para penyelenggara negara untuk segera mengisi dan menyerahkan LHKPN secara jujur dan benar sebelum 31 Maret 2023.
"Kami minta wajib lapor LHKPN mengisi melalui seluler LHKPN karena itu mudah sekali. Dibutuhkan adalah kemauan dan kejujuran dalam mengisi dalam form yang sudah disediakan KPK," katanya.
Seperti diketahui, flexing Pj Bupati Bombana ini dilakukan mulai dari pelesiran ke Amerika Serikat bareng istri, saat baru menjabat selama lima bulan, mengendarai moge, hingga pamer tas dan sepatu bermerek harga puluhan juta.
KPK akan memastikan informasinya terlebih dahulu mengenai harta kekayaan Pj Bupati Bombana.
- 5 Berita Terpopuler: Kecaman Muncul, Panselda Diminta Selamatkan Honorer TMS, Tessa Bilang Begini
- KOPRABU Desak Aparat Tindak Tegas Dugaan Mafia Tanah SS, Masyarakat Diminta Waspada
- Barisan Pembaharuan: Semua Pihak Harus Hormati KPK Tahan Hasto
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Wasekjen Pasbata: Praperadilan Ditolak Bukti Tak Ada Politisasi di Kasus Hasto
- Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retret, Kritik Efriza Menohok Banget