KPK Didesak Jerat Tersangka Baru Kasus PT Barata Indonesia
Rabu, 31 Oktober 2012 – 02:02 WIB
”Meski kasus korupsi di daerah nilai politisnya kalah dengan kasus di pusat, tetapi jika dihitung jumlah korupsi di daerah sangat besar,” kata Fikri.
Saat beraksi, massa APMK sempat melemparkan telur busuk ke pelataran KPK. Mereka mendesak KPK yang dikenal sebagai lembaga superbody untuk bertindak tegas dan cekatan.
”Kami hanya mendukung KPK jika bertindak tegas, tanpa kompromi dan tidak tebang pilih termasuk dalam kasus PT Barata. Lembaga pemberantas korupsi seperti itu yang ingin kami dukung, bukan lembaga pemberantas korupsi yang pilih-pilih kasus,” tandas Fikri.
Seperti diketahui, KPK dalam menangani kasus PT BI baru menjerat Mahyuddin Harahap, bekas Direktur Keuangan PT BI yang kini sudah mulai menjalani persidangan. Mahyuddin didakwa korupsi karena menjual tanah milik PT BI yang terletak di Jalan Ngagel 109, Surabaya pada kurun waktu 2003-2005.
JAKARTA - Ratusan orang yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Mahasiswa Untuk Keadilan (APMK) mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan
- Kapolri Ajak Pemuda Muhammadiyah Berantas Judi Online & Polarisasi Pilkada Serentak