KPK Dinilai Lemah dalam Perencanaan Anggaran

KPK Dinilai Lemah dalam Perencanaan Anggaran
KPK Dinilai Lemah dalam Perencanaan Anggaran
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Taslim, menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lemah dalam hal perencanaan anggaran. Taslim mendasarkan penilaiannya pada penyerapan anggaran KPK.

"Tahun 2012 ini anggaran KPK sekitar Rp663 miliar, naik sekitar 20 persen dari anggaran tahun 2011. Tapi penyerapan anggaran KPK tahun 2011 sangat rendah sekali sekitar 54 persen," kata Taslim, dalam rapat KPK dengan Komisi III DPR, di Senayan Jakarta, Senin (27/2).

Bahkan, lanjut Taslim, kontribusi terbesar terhadap lemahnya serapan anggaran KPK berasal dari gaji pegawai. "Dari alokasi gaji pegawai yang dianggarkan KPK hanya 71,33 persen yang terserap. Padahal gaji pegawai itu terkait langsung dengan jumlah pegawai. Kenapa hanya 71,33 persen yang terserap?" tanya politisi Partai PAN itu.

Karenanya Taslim ragi KPK bisa melakukan upaya maksimal dalam pemberantasan korupsi jika dari segi penyerapan anggaranmasih lemah. "Ini bukti bahwa KPK lemah dalam menyusun perencanaan hingga berdampak pada kinerjanya yang hingga kini belum memuaskan sebagian besar masyarakat," tegasnya.

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Taslim, menilai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lemah dalam hal perencanaan anggaran. Taslim mendasarkan penilaiannya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News