KPK Diragukan Bisa Ungkap Aktor Utama OTT di Medan

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul, menyambut baik langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Medan, Kamis (9/7).
Namun Ruhut meragukan, dalam pengembangan kasus ini nantinya lembaga antirasuah dapat menjerat pelaku utama.
“Kalau bos-bos ini, pimpinan law office putus di jalan. Asisten biasanya pasang badan,” ujar Ruhut di sela-sela buka puasa bersama Dewan Pembina Partai Demokrat, di Jakarta, Kamis (9/7) malam.
Ruhut mencontohkan seperti penangkapan seorang pengacara beberapa waktu lalu, sampai saat ini belum terdengar kabar apakah KPK berhasil menjerat pimpinan dari lembaga advokat tersebut.
Hal tersebut terjadi karena oknum pengacara yang ditangkap berani pasang badan. Karena itu penyidik KPK diharapkan dapat lebih maksimal dalam mengembangkan kasus yang ditangani.
Menurut Ruhut, praktik penyuapan di dunia peradilan saat ini masih sangat marak terjadi. Bahkan tidak tertutup kemungkinan melibatkan para pengacara papan atas.
“Kan aku sudah bilang, saya ini senior advokat, cukup lama 32 tahun sebelum duduk sebagai anggota DPR. Memang lawyer papan atas bisa begitu, sebagian markus (makelar kasus). Tapi ini mulai guguran satu-satu,” katanya.
Saat ditanya apakah Ruhut mendengar informasi dugaan penyuapan terkait penanganan sengketa di Sumatera Utara, Ruhut mengaku belum mengetahuinya.
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul, menyambut baik langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali berhasil melakukan operasi tangkap
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Terungkap! Ade Bhakti Satu-satunya Camat yang Menyuap Mbak Ita
- Peringatan Hari Kartini, UICI Meluncurkan PMB Bacth 9
- Praktisi Hukum Nilai Marcella dan Ary Bakri tak Layak Disebut Advokat