KPK Diserbu Tari Perang

KPK Diserbu Tari Perang
KPK Diserbu Tari Perang
JAKARTA - Seratusan orang dari Gerakan Adat Papua Anti Korupsi (GERALMAPAK) mendatangi kantor KPK di Jl HR Rasuna Said. Bukannya menghujat kinerja KPK yang lazim dilakukan pendemo, mereka justru berterima kasih karena Bupati Yapen Waropen Solleman Daut Betawi ditetapkan sebagai tersangka.

Tanda terima kasih itu diwujudkan dengan penyerahan batu dan bendera merah putih ke staf humas KPK Nana Mulyana, di ruang Laporan Harta Penyelenggara Negara (LHKPN).

Yang jadi unik, penyerahan batu dan bendera yang disimpan dalam nampan keramik biru ini,  melalui prosesi Tari Perang oleh 6 pendemo yang dipimpin Koordinator GERALMAPAK Dorus Wakun.

"Ini tanda terima kasih kita ke KPK. Tapi bagusnya jangan satu aja. Harus lebih banyak tersangka lagi dari Papua," sebut Dorus.

Dari catatan GERALMAPAK, lanjut Dorus, setidaknya 16 pejabat Papua diduga terlibat korupsi. Karena banyak inilah, Dorus meminta KPK untuk membuka cabang di Papua. (pra/jpnn)

JAKARTA - Seratusan orang dari Gerakan Adat Papua Anti Korupsi (GERALMAPAK) mendatangi kantor KPK di Jl HR Rasuna Said. Bukannya menghujat kinerja


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News