KPK Ditantang Tuntaskan Kasus Atut
jpnn.com - jpnn.com - Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) menggugat penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi KPK agar segera menuntaskan kasus korupsi alat kesehatan yang menjerat mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah.
Mereka mendesak berkas penyidikan yang sudah dinyatakan lengkap oleh KPK dilimpahkan ke penuntutan untuk segera disidangkan.
Kuasa hukum MAKI, Kurniawan mengatakan dalam persidangan hari ini pihak KPK memberikan jawaban atas gugatan mereka.
Menurut dia, KPK menyatakan penyidikan sudah berjalan sejak Desember. "Cuma begitu tahap dua, berdasarkan penjelasan mereka tadi, tersangka (Atut) sedang sakit," kata Kurniawan usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/1).
Menurutnya pula, KPK yang diwakili Rini Afriyanti pada persidangan yang dipimpin hakim tunggal Soedjarwo menyatakan akan secepatnya menyerahkan berkas ke tahap penuntutan dan pengadilan.
Dalam permohonannya, Kurniawan menyatakan MAKI meminta penyidik
segera menindaklanjuti korupsi alkes Ratu Atut yang juga sebagai ibu kandung dari calon Wakil Gubernur Banten Andhika Azrumy. Sebab terungkapnya kasus itu ketika KPK memulai penyidikan Tubagus Chaeri Wardhana alias Wawan.
"Kami tidak ingin perkara ini seolah-olah dijemur dan tidak diperiksa KPK, sehingga tidak ada pertagungjawaban kepada publik," tuturnya.
Kurniawan mengatakan meski KPK sudah berikan jawaban dari tahapan perkara korupsi alkes tetap berjalan, pihaknya tidak akan mundur hingga komisi antikorupsi melimpahkan ke persidangan.
Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) menggugat penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi KPK agar segera menuntaskan kasus korupsi alat kesehatan
- KPK Didesak Dalami Info Pertemuan Abdul Gani Kasuba dan Anak Komisaris Mineral Trobos
- Agun Gunandjar Sebut KPK Tersangkakan 2 Orang Baru di Kasus e-KTP
- Usut Kredit Fiktif Rp220 M, KPK Panggil Pihak BPR Bank Jepara Artha
- KPK Sebut Paman Birin Mangkir dari Pemeriksaan
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?
- Pas Uji Capim KPK, Legislator Golkar Singgung Persoalan Ego Sektoral Memberantas Korupsi