KPK Gadungan Beraksi di Riau

KPK Gadungan Beraksi di Riau
KPK Gadungan Beraksi di Riau
Komunikasi terus terjadi antara dua orang yang mengaku KPK ini dengan Akmal. Namun akhirnya, petugas KPK gadungan itu mulai berulah dan minta pertimbangan soal uang bensin mereka ke Pekanbaru. "Tolong pertimbangkanlah kami. Kami di Pekanbaru tinggal," kata Akmal menirukan ucapan petugas KPK gadungan itu.

Akmal mengaku tidak bisa membuat keputusan, karena masih memiliki atasan dan dia memiliki inisiatif untuk menelepon Kepala Dispenda Nafrial. Ternyata KPK gadungan itu meminta dipertimbangkan soal uang transport mereka kepada Nafrial melalui telepon. "Kalau saya nggak bisa, saya punya atasan, keputusan bukan pada saya. Tunggulah saya telepon Kadis saya dulu,” katanya.

“Ya, tolonglah telepon Pak. Tapi tolong kami pertimbangkan ini. Berapalah transportasi kami," ujar Akmal kembali menirukan petugas KPK gadungan itu.

Namun akhirnya Akmal memberikan petugas KPK gadungan itu uang senilai Rp50 ribu. Orang itu kemudian minta tambah dan Akmal menambahnya menjadi Rp100 ribu.

PEKANBARU - Di tengah maraknya pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap dugaan kasus suap PON Riau, ternyata muncul KPK Gadungan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News