KPK Garap Gubernur Riau dan Istri di Kasus Suap
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Gubernur Riau Annas Maamun dan istrinya Latifah Hanum, Jumat (17/10). Keduanya diperiksa dalam kasus dugaan suap terkait pengajuan revisi alih fungsi hutan Riau tahun 2014 kepada Kementerian Kehutanan.
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka GM (Pengusaha Gulat Manurung)," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha ketika dikonfirmasi, Jumat (17/10).
Latifah sudah memenuhi panggilan KPK. Namun demikian ia tidak memberikan komentar apapun soal pemeriksaannya.
Annas juga sudah terlihat di KPK. Senada dengan istrinya, Annas tidak memberikan komentar apapun.
KPK menetapkan dua orang tersangka dalam kasus itu yakni Annas dan pengusaha Gulat Manurung. Annas disangka sebagai penerima suap, sedangkan Gulat disangka sebagai pemberi suap.
Kasus itu bermula dari operasi tangkap tangan. Dari operasi itu, KPK berhasil mengamankan alat bukti berupa uang yang terdiri dari SGD 156 ribu dan Rp 500 juta.
Uang itu diduga diberikan oleh Gulat kepada Annas terkait dengan proses alih fungsi hutan. Gulat memiliki perkebunan kelapa sawit seluas 140 hektar yang masuk dalam hutan tanaman industri di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau. Ia ingin lahannya dipindah ke area peruntukan Lainnya.(gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Gubernur Riau Annas Maamun dan istrinya Latifah Hanum, Jumat (17/10).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hadiri China Economic and Social Forum 2024, Gus Addin: Inovasi & Kolaborasi untuk Masa Depan Global
- Sudah Saatnya Gapok Guru dan Tendik Rp 7 Juta, Alasannya Masuk Akal
- Dirikan PT Abhipraya Wijaya Sampatti, Irfan: Ingin Membuka Lapangan Kerja
- Wamenkop Ferry Juliantono Maju sebagai Calon Ketua IKA Unpad
- KPK Menyita Dokumen Kasus Korupsi Bansos Presiden dari Teddy Munawar dan Steven Kusuma
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan