KPK Hanya Minta Klarifikasi Bos Toyota Astra
Rabu, 25 Juli 2012 – 12:28 WIB
_M_Fathra_NI.jpg.jpg)
Bos Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan melambaikan tangan saat akan meninggalkan gedung KPK usai diperiksa sebagai saksi kasus korupsi dermaga Trestle Cilegon, Rabu (25-7). Foto: M Fathra/jpnn
JAKARTA-- Bos Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan mengaku pemeriksaannya oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya mengklarifikasi soal pembelian mobil, bukan berkaitan dengan dugaan korupsi proyek pembangunan dermaga trestle Kubangsari, Cilegon tersebut. Dia beralasan bahwa pembelian mobil yang diduga berkaitan dengan dugaan korupsi dermaga Cilegon itu hanya satu unit. Namun dia belum menyebutkan mobil jenis apa yang dibeli melalui dirinya serta siapa yang membeli.
"Tidak ada apa-apa. Saya hanya diminta klarifikasi. Kebetulan ada pembelian mobil yang tidak langsung melalui kita. Bukan terkait proyek," kata Johnny Darmawan saat keluar dari gedung KPK, Rabu (25/7) sekitar pukul 12.00 WIB.
Bos Toyota itu juga terlihat enggan namanya disangkut pautkan dengan dugaan korupsi yang terjadi pada proyek dermaga trestle Cilegon itu. "Anda jangan bikin Pak Johnny Cilegon segala macam," cetus Johnny dengan nada bercanda.
Baca Juga:
JAKARTA-- Bos Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan mengaku pemeriksaannya oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hanya mengklarifikasi soal
BERITA TERKAIT
- Layanan Terbaru Bethsaida Healthcare, Pasien Bisa Dirujuk ke RS Luar Negeri
- Zarof Ricar Tersangka TPPU, Kejagung Bisa Sita Semua Asetnya
- Anggota DPD RI Lia Istifhama: Penting Menganalisa Sikap Pemuda Terhadap Keberlangsungan Bangsa
- Camat Jagakarsa Buka Suara soal Penolakan Gerai Miras di Kartika One
- Hasil Survei Rumah Politik Indonesia: Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran
- Hakim yang Vonis Bebas Ronald Tannur Sampaikan Pernyataan Mengejutkan