KPK Isyaratkan Banding atas Vonis Andi Mallarangeng
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto menyatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan langkah untuk mengajukan banding atas vonis terhadap Andi Alifian Mallarangeng yang menjadi terdakwa perkara korupsi di proyek Hambalang. Pasalnya mantan menteri pemuda dan olahraga (Menpora) hanya dijatuhi hukuman empat tahun penjara dan denda Rp 200 juta.
Padahal, KPK sebelumnya mengajukan tuntutan ke majelis hakim Pengadilan Tipikor agar menjatuhkan hukuman 10 tahun penjara ke mantan juru bicara kepresidenan itu. Biasanya, KPK baru menerima putusan majelis jika hukuman yang dijatuhkan sekurang-kurangnya 2/3 dari tuntutan yang diajukan jaksa penuntut umum.
"Putusan kurang dari 2/3, biasanya akan dilakukan banding. Tetapi sebelum dinyatakan resmi oleh pimpinan, akan dilakukan ekspose (gelar perkara) terlebih dahulu," kata Bambang di KPK, Jumat malam (18/7).
Meski demikian, Bambang juga mengatakan bahwa KPK tidak terburu-buru untuk mengajukan banding atas vonis Andi. Sebab, kata Bambang, KPK akan mempelajari vonis yang dijatuhkan majelis hakim terlebih dulu. Apalagi, putusan kasus Andi akan melengkapi berbagai kasus Hambalang yang sedang ditangani KPK.
"Apakah berhenti di Andi? KPK akan mempelajari itu, ada cukup banyak pertimbangan dalam putusan yang mengaitkan dan menjelaskan pola hubungan pihak lain," imbuhnya.
Apakah vonis itu serta-merta menjadi dasar KPK untuk menjerat adik Andi, Choel Mallarangeng? Bambang tidak menjawabnya secara jelas. "Putusan kasus ini belum inkracht sehingga bisa jadi masalah jika di PT (pengadilan tinggi, red) dan MA (Mahkamah Agung, red) putusannya berbeda. KPK tak buru-buru," tandas Bambang. (flo/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto menyatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan langkah untuk mengajukan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prabowo: Dunia Internasional Tak Hormati Suara Negara Muslim
- Peneliti BRIN Kritik Fungsi Dewan Pertahanan Nasional
- Perdana di Era Prabowo, Pameran Lukisan Tunggal Seniman Kawakan Ini Diberedel
- Forum Pemuda Indonesia-China: Generasi Muda Jadi Jembatan Kerja Sama
- Selamat, Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan di Hakordia 2024
- Prabowo Kenang Ansor-Banser Jaga Gereja, Ketum Ansor: Alhamdulillah, Kami Masih Konsisten