KPK jadi Monster, Perekonomian Nasional Tersendat
Kamis, 16 Juni 2011 – 20:20 WIB
Karenanya, David menyodorkan konsep tentang perlunya fungsi pencegahan KPK lebih diberdayakan untuk memperbaiki kualitas pelayanan publik. "Bahwa untuk mencapai masyarakat sejahtera, hukum dapat dilakukan sebagai pembaharuan perilaku pejabat publik. Maka KPK harus bisa menggunakan wewenang menuju gerakan yang lebih elegan demi kesejahteraan masyarakat," cetusnya.
Soal dukungan, David mengaku sudah mengantongi beberapa dukungan dari beberapa kalangan. Di antaranya adalah dari Komisi Nasional Pengawas Kinerja Pemerintah (Komnas PKP). Rencananya, David akan mendaftar ke Pansel KPK, Jumat (17/6). "Rencananya setelah Jumatan," ucapnya.
Ditanya soal keberanian, pemegang sertifikat International Human Rights itu mengaku tak mau sombong. "Hidup saya sudah penuh represi. Waktu mendampingi kasus-kasus HAM dulu sudah sering dibawa ke Kramat 7 (Kantor Pelaksana Khusus di bawah Kopkamtib Orede Baru)," tandasnya.(awa/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) semestinya tidak ditempatkan sebagai lembaga yang angker. Karenanya, KPK periode mendatang jangan sampai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri KKP Diminta Selesaikan Dualisme Kepengurusan HNSI
- BP Taskin Terima Delegasi UN-SDSN BP, Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan
- Komunitas Garuda Asta Cita Nusantara Berkonsolidasi untuk Mengawal Prabowo – Gibran
- Lihat, Momen Mentan Amran Sulaiman Menikmati Jagung Bakar Bareng Masyarakat di Maros
- Senator Filep Soroti Insiden 40 Siswa Keracunan Seusai Makan Bergizi Gratis, Simak
- Ajinomoto dan Baznas Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi