KPK Jaring Bupati Bengkulu Selatan dan Istri dalam OTT
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menjaring kepala daerah dalam operasi tangkap tangan ( OTT ). Kali ini Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud dan istrinya ditangkap pada Selasa (15/5).
OTT ini dibenarkan Juru Bicara KPK Febri Diansyah. Ketika diamankan, pasangan suami istri itu sedang di Bengkulu dan langsung dibawa ke kantor polisi setempat.
Rencananya, dari Bengkulu kedua hasil tangkapan OTT KPK itu langsung diterbangkan ke Jakarta.
"Saya dapat konfirmasi, sudah diamankan beberapa orang di daerah Bengkulu, termasuk kepala daerah dan swasta," kata Febri melalui pesan singkatnya, Selasa.
Menurut dia, OTT itu diawali dengan menindaklanjuti laporan yang diperoleh dari masyarakat.
"Kami kemudian melakukan kroscek informasi dari masyarakat itu. Diduga transaksi sudah terjadi dan tim telah mengamankan uang senilai Rp 100 jutaan yang sedang dalam proses penghitungan," sambung dia.
Febri menambahkan, hingga kini pemerikssan terhadap bupati terpilih periode 2016-2021 itu masih dilakukan.
Dari data yang didapat, setidaknya ada empat orang yang ditangkap dalam OTT Satu kepala daerah beserta keluarga, satu PNS dan satu pihak swasta.
OTT KPK terhadap Bupati Bengkulu Selatan dan istrinya berkaitan dengan fee proyek berjalan.
- Nasib Sahbirin Noor Setelah Jadi Tersangka di KPK
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Gelombang 2, Banyak Honorer Ogah Mendaftar
- Lebih 3 Jam Geledah Ruang Kerja Gubernur Kalsel, KPK Bawa Satu Koper
- 5 Berita Terpopuler: OTT KPK di Kalsel, Profil Orang Kepercayaan Terungkap, Ternyata Ini yang jadi Bancakan
- Operasi Senyap KPK di Kalsel, 4 Pejabat Ditangkap & Uang Rp 10 Miliar Disita
- Nilai OTT KPK di Kalsel Hampir Setengah Kekayaan Sahbirin Noor alias Paman Birin