KPK Jebloskan Tersangka Korupsi e-KTP ke Tahanan
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Irman dijebloskan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke sel tahanan, Rabu (21/12).
Irman ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka korupsi proyek kartu tanda penduduk elektronik di Kemendagri.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, Irman ditahan di Rutan Cipinang Jakarta Timur cabang KPK selama 20 hari pertama demi kepentingan penyidikan.
"Betul, tersangka I ditahan mulai 21 Desember 2016 hingga 9 Januari 2017," kata Febri, Rabu (21/12) malam.
Febri menjelaskan, penahanan dilakukan dengan alasan objektif dan subjektif penyidik.
Selain itu, kata dia, penahanan biasanya dilakukan karena pemberkasan sudah hampir rampung dan tersangka akan segera diajukan ke persidangan. Sebelum Irman, KPK lebih dulu menjebloskan mantan pejabat pembuat komitmen proyek e-KTP Sugiharto.
KPK masih terus melakukan pengembangan. KPK yakin, bukan hanya dua orang ini saja yang bertanggung jawab atas proyek yang merugikan keuangan negara Rp 2,3 triliun itu. (boy/jpnn)
JAKARTA - Mantan Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Irman dijebloskan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Majelis Masyayikh Dorong Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Pesantren
- Menteri LH Hanif Faisol Wajibkan Produsen FMCG Susun Peta Jalan Pengurangan Sampah
- Ini Lho Isi Surat JAD soal Teror Bom Panci di Kampus Unpar, Cermati Kalimatnya
- Gus Imin Dukung Kemenag Bentuk Dirjen Pondok Pesantren
- Mengenal Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya di Hari Pahlawan
- Begini Penjelasan Ahli Hukum Bisnis soal Kerja Sama PT Timah dengan Swasta