KPK Jemput Paksa Saksi Kasus AKBP Bambang Kayun
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjemput paksa saksi pihak swasta Yayanti, Rabu (28/12).
Saksi terkait kasus dugaan suap yang menjerat AKBP Bambang Kayun itu kerap mangkir dari panggilan penyidik.
"Tim penyidik dalam perkara tersangka BK, lakukan perintah membawa seorang saksi Yayanti (swasta) dan dibawa ke Gedung Merah Putih KPK untuk dilakukan pemeriksan," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.
Ali menyatakan pihaknya telah memanggil Yayanti secara patut, tetapi yang bersangkutan mangkir.
Pria berlatar belakang jaksa itu menyampaikan penyidik sangat membutuhkan keterangan Yayanti agar perbuatan para tersangka dalam kasus ini menjadi makin jelas dalam pembuktiannya.
"Perlu kami sampaikan pada siapa pun yang dipanggil tim penyidik, baik sebagai saksi maupun tersangka, agar kooperatif memenuhi panggilan karena merupakan kewajiban hukum," jelas dia.
Menurut dia, bila saksi tidak hadir tanpa alasan sah, KPK tidak segan menjemputnya sebagaimana ketentuan hukum acara pidana.
Diketahui, Bambang Kayun ditetapkan tersangka kasus suap terkait dengan pemalsuan surat dalam perkara perebutan hak ahli waris PT Aria Citra Mulia di Mabes Polri.
Saksi terkait kasus dugaan suap yang menjerat AKBP Bambang Kayun itu kerap mangkir dari panggilan penyidik.
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- INSPIRA Sebut Kapolri Sigit Bawa Perubahan di Polri
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mahasiswa Desak KPK Periksa Bupati Daerah Ini
- KPK Jerat 2 Orang sebagai Tersangka Kasus Korupsi PT PP