KPK Jerat Tersangka Baru Pengadaan Pupuk Berdikari
![KPK Jerat Tersangka Baru Pengadaan Pupuk Berdikari](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20160720_182826/182826_687892_kpk_jpcom.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menambah tersangka suap kepada mantan Direktur Keuangan PT Berdikari Siti Marwa terkait pengadaan pupuk 2010-2012. Tersangka baru itu ialah Direktur Utama CV JR berinisial AH.
"Penyidik menetapkan satu lagi sebagai tersangka, AH," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha, Rabu (20/7).
Priharsa mengatakan, penyidik sudah memiliki dua alat bukti menetapkan AH sebagai tersangka. Keterlibatan AH dalam kasus ini ialah diduga menyuap Siti Marwa periode 2010-2011 terkait pengadaan pupuk.
Atas perbuatannya, AH dijerat pasal 5 ayat 1 huruf b Undang-undang Pemberantasan Korupsi juncto pasal 55 KUHP. Sebelumnya, KPK sudah menetapkan Siti, serta Budianto Halim Widjaja dan Sri Astuti dari kalangan swasta sebagai tersangka. (boy/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi menambah tersangka suap kepada mantan Direktur Keuangan PT Berdikari Siti Marwa terkait pengadaan pupuk 2010-2012.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dorong Pembentukan Kejati Papua Barat Daya, Senator PFM: Agar Penanganan Hukum Efektif & Efisien
- PP GPA Minta KPK Tetapkan Tersangka Aktor Dugaan Korupsi CSR BI
- Realisasi Investasi Jateng 2024 Mencapai Rp 88,44 T, Serap 409.338 Naker
- Presiden Erdogan Puji Sikap Tegas RI Memperjuangkan Kemerdekaan Palestina
- Saleh PAN Yakin Prabowo tak Ingin Efisiensi Anggaran Mengorbankan Pegawai
- Tidak Lulus PPPK, Honorer Satpol PP Depresi hingga Meninggal Dunia