KPK Ogah Ikut Campur Soal Rilis ICW
Rabu, 03 Juli 2013 – 16:04 WIB
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengatakan, tidak ingin ikut campur terkait rilis ICW yang menyebutkan 36 nama anggota legislatif (caleg) untuk DPR yang diragukan komitmen pemberantasan korupsinya. Menurutnya, hal itu adalah urusan ICW dengan anggota DPR yang masuk dalam daftar itu.
"Kita tidak ingin masuk ke sana. Karena itu perdebatan ICW dengan teman-teman DPR. Biarlah itu diselesaikan. Karena kita tidak ingin buat masalah ini semakin keruh," ujar Abraham di sela-sela acara pembekalan caleg PDI Perjuangan di Wisma Serbaguna, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7).
Baca Juga:
Abraham menambahkan, KPK ingin konsentrasi memberantas korupsi dan menangani perkara kasus-kasus yang sedang mereka tangani. "Kami ingin konsen di situ. Kita tidak ingin keluar jauh. Karena begitu keluar jauh kasus-kasus yang ada di KPK jadi terbengkalai," ujarnya.
Beberapa nama yang disebut dalam rilis ICW sempat diperiksa KPK, lalu bagaimana tindak lanjutnya? Abraham menerangkan, tidak semua orang yang diperiksa KPK menjadi tersangka.
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengatakan, tidak ingin ikut campur terkait rilis ICW yang menyebutkan 36 nama anggota
BERITA TERKAIT
- Agung Laksono Kritik Proses Pemilihan Ketum PMI
- Puluhan Ribu Konten Promosi Produk Kecantikan dan Makanan Ilegal Dihapus
- Kementerian Bertambah, ASN Belum Dipindahkan ke IKN dalam Waktu Dekat
- Mulai Januari 2025, Pekerja Indonesia Pensiun di Usia 59 Tahun
- Gabung BRICS, RI Bisa Jadi Jembatan Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
- HMPV Merebak di Tiongkok, Dinkes Jateng Minta Warga Jangan Panik, Tetapi