KPK Periksa Mantan Gubernur Bank Indonesia untuk Budi Mulya
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memerika mantan Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution dalam kasus dugaan korupsi pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik.
Darmin diperiksa sebagai saksi untuk Budi Mulya yang telah ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) dan penetapan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. "Masih jadi saksi untuk Pak Budi Mulya," kata Darmin di KPK, Jakarta, Selasa (1/10).
Darmin tiba di KPK sekitar pukul 09.20 WIB. Meski begitu dia tidak berkomentar banyak soal pemeriksaannya di KPK. Ketika disinggung soal dana bailout Century senilai Rp 2,2 triliun yang didiamkan di Bank Indonesia dan Surat Utang Negara, Darmin mengaku tidak mengetahuinya.
"Wah itu saya tidak tahu itu," kata Darmin yang pernah menjadi anggota Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) sekaligus Komisaris Lembaga Penjamin Simpanan itu.
Ini adalah kali kedua Darmin diperiksa KPK. Pada pemeriksaan pertama tanggal 29 Agustus 2013 lalu, Darmin mengaku diajukan pertanyaan oleh penyidik KPK seputar rapat KSSK yang pernah dia ikuti terkait penetapan Century sebagai bank gagal yang berdampak sistemik.
Menurut Darmin, penyidik KPK menanyakan apa saja yang diutarakannya saat rapat KSSK yang berlangsung beberapa hari di bulan November tersebut tersebut. Selain itu, Darmin mengaku diajukan pertanyaan seputar rapat KSSK tanggal 24 November 2008 yang berlangsung ketika kebutuhan untuk menyelamatkan Bank Century meningkat. (gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memerika mantan Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution dalam kasus dugaan korupsi pemberian Fasilitas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tenaga Non-ASN Database BKN yang TMS di Seleksi PPPK Perlu Tahu Info Ini
- Sedikit Banget Formasi PPPK 2024 Tahap 2, Ya Ampun
- Lantik 11 Pejabat di Kemenhut, Raja Juli Bicara Kerja Sama Mewujudkan Asta Cita
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Diperpanjang Lagi, Bu Rini Sampai Libatkan Kemendagri
- Seleksi PPPK: DPD RI Ingatkan KemenPAN-RB soal Komitmen tentang Non-ASN
- Penyidik Kejagung Garap Eks Sekretaris Tom Lembong di Kasus Korupsi Impor Gula