KPK Sampaikan Duka Cita Atas Wafatnya Sutopo Purwo Nugroho
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Diketahui, Sutopo meninggal saat menjalani perawatan medis di Tiongkok, Minggu (7/7).
"KPK sampaikan belasungkawa atas berpulangnya ke rahmatullah Pak Sutopo," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/7).
BACA JUGA: Jenazah Pak Sutopo Akan Dimakamkan di Tanah Kelahiran
Febri mendoakan amal dan ibadah Sutopo bisa diterima Allah SWT. Kemudian, segala salah dan khilaf semasa hidup bisa diampuni Sang Pencipta.
"Dalam doa kami, semoga almarhum kembali pulang dan diterima dalam rida Allah SWT. Innalillahi wa inna ilaihi rajiun," ucap Febri.
Eks peneliti ICW ini pun terkenang dengan kinerja Sutopo semasa bertugas di BNPB. Febri menilai Sutopo tetap semangat bekerja meski dirundung sakit. Hal itulah yang membuat setiap orang terinspirasi dengan sosok Sutopo.
"Saya pun belajar banyak dari almarhum tentang pelaksanaan tugas dan pengabdiannya dalam penyampaian informasi yang dilakukan di BNPB," ucap dia.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya Kepala Pusat Data dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
- Buku Biografi Sutopo Purwo Nugroho Resmi Diluncurkan
- Kenang Almarhum Pak Sutopo, Raisa: Beliau Menginspirasi
- Pertanyaan Aneh Sutopo Purwo Nugroho ke Sahabatnya, di Hari – hari Terakhir
- Tiba-Tiba Ayah dari Sutopo Purwo Nugroho Lupa Lafaz Surah Al Fatihah
- Belasan Petugas BNPB Menggotong Peti Jenazah Sutopo
- Setelah Menteri Retno, Ganjar Pranowo Datang Bertakziah ke Kediaman Almarhum Sutopo