KPK Sebut Hakim-Hakim Makin Menggeliat
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas menyarankan agar seseorang mencari rejeki dengan jalan yang benar. Hal itu perlu dilakukan supaya mereka tidak terjerat kasus korupsi.
"Lebih baik mencari jalan yang benar dalam mencari rejeki daripada berurusan dengan hakim-hakim yang mulai menggeliat itu," kata Busyro di KPK, Jakarta, Kamis (3/4).
Busyro menyampaikan hal itu menanggapi mengenai putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta yang memperberat hukuman terdakwa kasus suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dan pencucian uang Ahmad Fathanah.
Busyro juga mengapresiasi keputusan hakim Pengadilan Tinggi DKI Jakarta yang memperberat hukuman Fathanah. "Dari Pengadilan Tinggi DKI sudah nambah. Bahwa sudah ada sinergi yang bagus antara KPK dengan hakim-hakim tindak pidana korupsi," tandasnya.
Seperti diberitakan, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memperberat hukuman Fathanah. Hukuman orang dekat mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq itu diperberat dari 14 tahun penjara menjadi 16 tahun dan denda Rp 1 miliar dengan subsider enam bulan kurungan. (gil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas menyarankan agar seseorang mencari rejeki dengan jalan yang benar.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ahli Waris Korban Erupsi Lewotobi Dapat Santunan Rp 135 Juta
- Prakiraan Cuaca Hari Ini di Jakarta, Hujan Mulai Siang
- Ada Honorer Putus Kontrak Lolos Seleksi PPPK 2024, BKPSDM Kecolongan, Begini Ceritanya
- Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Pegadaian Hadir untuk Masyarakat Bukan Hanya Soal Bisnis
- Gus Mensos Ungkap Hasil Rapat dengan Menteri KPK
- Aliansi Pemuda Cianjur Tuntut Kematian Peserta Pengobatan Gratis Diusut