KPK Segera Panggil Wakil Ketua MPR di Kasus Korupsi Haji

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas menyatakan, pihaknya akan memanggil Wakil Ketua MPR RI, Melani Leimena Suharli dalam penyidikan kasus korupsi penyelenggaraan haji. Melani akan diperiksa dalam statusnya sebagai Direktur Utama PT Al-Amin Universitas.

"Setiap keterangan saksi yang menyebut nama orang lain dan nama orang lain itu kalau kita dalami dan diperlukan untuk penyidikan akan kami panggil," kata Busyro di KPK, Jakarta, Rabu (23/7).

Melani diketahui memiliki Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al-Amin. KBIH Al-Amin memiliki alamat www.al-amintours.com di internet untuk melayani pendaftaran haji secara online.

Selain itu, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat itu juga menjabat komisaris di PT. Manasik Prima yang masih satu grup dengan Al-Amin Tours. Sementara dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji, Al-Amin Tours disebut sebagai perusahaan yang menerima pembayaran untuk rombongan ibadah haji dengan menggunakan fasilitas untuk penyelenggara negara dan tokoh masyarakat.

Busyro mengaku heran dengan adanya pengabaian hak jemaah haji yang seharusnya mendapat jatah. "Bangsa Indonesia tak terbiasa dengan sikap terbuka dalam kaitan kedekatan nepotisme dan kronisme," tandasnya.

Seperti diketahui, KPK menetapkan mantan Menteri Agama Suryadharma Ali sebagai tersangka kasus dugaan korupsi penyelenggaraan ibadah haji tahun 2012-2013 di Kemenag. Ia diduga melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo Pasal 65 KUHP.

Penerapan pasal ini berkaitan dengan penyalahgunaan kewenangan yang bisa merugikan keuangan negara. Anggaran yang dipakai terkait penyelenggaraan ibadah haji tahun 2012-2013 ‎di atas Rp 1 triliun.(gil/jpnn)