KPK Selidiki Ruang Banggar
Dijadikan Museum, Dewan Pengusul Renovasi Diperiksa
Kamis, 19 Januari 2012 – 06:56 WIB
JAKARTA - Renovasi ruang badan anggaran (banggar) DPR yang menghabiskan dana fantastis mulai diselidiki KPK. Selain melakukan penelaahan harga barang bukti yang mencapai Rp 20 miliar lebih, sejumlah saksi juga akan diperiksa. Pemeriksaan untuk memastikan siapa paling bertanggungjawab atas renovasi ruangan yang diduga penuh mark up tersebut. Sementara itu, meski KPK sedang dalam tahap pengumpulan bahan dan bukti, para pimpinan DPR mengaku sudah geram dengan tingginya dana untuk merenovasi ruangan tersebut. Bahkan, jika kemudian pemeriksaan KPK menyatakan ada masalah dalam renovasi tersebut, pimpinan DPR berencana mengubah fungsi ruang rapat banggar tersebut menjadi museum demokrasi.
"KPK sudah menerima laporan dan segera ditindaklanjuti dengan permintaan informasi kepada pihak terkait," kata juru bicara KPK Johan Budi SP, Rabu (18/1). Untuk melakukan telaah atas renovasi ruangan tersebut, KPK akan menggandeng Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk menelusuri lebih jauh soal proyek kontroversial ini. "Kami serius menyelidiki laporan ini, sejumlah informasi awal yang kita peroleh akan ditelusuri lebih jauh," tegas mantan wartawan ini.
Baca Juga:
Meski belum naik ke level penyelidikan, sejumlah penyidik KPK secara diam-diam sudah mengumpulkan bahan dan bukti. "Kita juga bisa turun ke lapangan diam-diam," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Renovasi ruang badan anggaran (banggar) DPR yang menghabiskan dana fantastis mulai diselidiki KPK. Selain melakukan penelaahan harga barang
BERITA TERKAIT
- PT Pertamina Trans Kontinental Sediakan Sarana Air Bersih di Maumere
- Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara, Dirut ANTAM Berkomentar Begini
- Kajati Sebut Tindakan Kajari Kediri Melepas Tembakan ke Udara Sudah Tepat
- Wamendagri Bima Arya Ingatkan Pemda Pentingnya Pendataan Irigasi
- Akademisi Universitas Bung Karno Nilai Penetapan Tersangka Hasto Murni Proses Hukum
- Diperiksa 5 Jam Lebih, Heri Gunawan Mengaku Dicecar soal Keterlibatan Komisi XI di CSR BI