KPK Sita Avanza hingga Uang Terkait Suap Bupati Batubara

"Mobil Toyota Avanza dari rumah kurir," ujar Febri.
Menurut Febri, mobil itu diduga sebagai wujud pemanfaatan suap terhadap Orang Kaya. Saat ini, lanjut dia, mobil dititipkan sementara Mapolda Sumut.
"Tim akan melakukan tindakan lebih lanjut terkait hasil penyitaan tersebut dan akan mempelajarinya untuk mendukung proses penyidikan," pungkasnya.
Dalam kasus ini, KPK menetapkan Orang Kaya, Kepala Dinas PUPR Batubara Helman Hendardi, pengusaha Sujendi Tarsono serta kontraktor proyek Syaiful Azhar dan Maringan Situmorang.
Mereka terjaring operasi tangkap tangan (OTT) di Batubara, Rabu (13/9). Dalam OTT itu, KPK mengamankan sejumlah uang sebesar Rp 346 juta yang diduga suap.
Uang itu diduga bagian komitmen fee Rp 4,4 miliar untuk Arya terkait tiga proyek infrastruktur Batubara yang dikerjakan dua kontraktor. (boy/jpnn)
Penyidikan dugaan suap terhadap Bupati Batubara, Sumatera Utara, Orang Kaya Arya Zulkarnaen masih terus berlanjut.
Redaktur & Reporter : Boy
- GMSK Dukung KPK Dalami Keterlibatan Febrie Diansyah di Kasus TPPU SYL
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara
- Guntur Romli Tuduh KPK Pakai Cara Kotor untuk Ganggu Pembelaan Hasto
- Jaksa KPK Tegaskan Perkara Hasto Murni Penegakan Hukum