KPK Sita Mobil Mewah dan Harley Davidson Milik Wawan
jpnn.com - JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita tiga mobil mewah dan satu motor Harley Davidson dari penggeledahan yang dilakukan di rumah Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan. Penggeledahan ini dilakukan terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu.
Berdasarkan pantauan, kendaraan sitaan milik Wawan tiba di KPK sekitar pukul 21.45 WIB. Motor Harley berwarna Silver dengan nomor polisi B 3484 NWW dibawa dengan menggunakan derek.
Sedangkan tiga mobil yang disita yaitu, Toyota Land Cruiser warna hitam dengan nomor polisi B 888 TCW, Sedan Lexus warna hitam dengan nomor polisi B 888 ARD, dan Sedan Nissan GTR warna putih dengan nomor polisi B 888 GAW. Selain mobil mewah dan motor Harley, KPK juga menyita sebanyak 56 dokumen dari penggeledahan di rumah Wawan.
Motor Harley ditempatkan di basement (ruang bawah tanah) gedung KPK. Sedangkan tiga mobil mewah milik Wawan ditempatkan di parkirakan lembaga antirasuah tersebut.
Seperti diberitakan, penetapan Wawan sebagai tersangka kasus dugaan pencucian uang merupakan pengembangan dari kasus dugaan korupsi yang menjeratnya. Sebelumnya, dia ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap penanganan Pilkada Lebak, Banten di MK.
Selain itu, Wawan juga dijerat kasus dugaan korupsi terkait pengadaan sarana dan prasarana alat kesehatan di lingkungan pemerintah Provinsi Banten tahun anggaran 2011-2013 dan kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan kedokteran umum di Puskesmas Kota Tangerang Selatan tahun anggaran 2012. (gil/jpnn)
JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita tiga mobil mewah dan satu motor Harley Davidson dari penggeledahan yang dilakukan di rumah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pupuk Kaltim Tanggapi Isu Pensiunan, Utamakan Prinsip Tata Kelola yang Baik
- PPN Naik 12%, Gus Yahya Minta Masyarakat Dengar Penjelasan Pemerintah Secara Utuh
- Eks Menkes Soroti Peran Guru BK di Sekolah terhadap Kesehatan Mental Siswa
- Eks Staf Ahli DPD Laporkan Senator ke KPK
- 34 Persen Pelajar SMA di Jakarta Terindikasi Gangguan Mental Emosional
- PB SEMMI Demo di Depan KPK, Desak Tangkap Harun Masiku