KPK Tak Berani Rekrut Penyidik Sendiri
Senin, 07 Maret 2011 – 21:37 WIB
Menurut Adnan, jika KPK tidak juga menyentuh kasus-kasus yang melibatkan jaksa dan polisi, maka dalam jangka panjang KPK sendiri yang akan keteteran. Pasalnya, polisi dan jaksa mestinya menjadi insitusi yang juga dipercaya dan mampu menangani kasus-kasus korupsi. "Jika tidak bersih, ya sulit mendapatkan kepercayaan publik," cetusnya.
Adnan juga menilai, penyidik KPK selama ini kurang serius menelusuri aset para koruptor yang disembunyikan. Dia menyebut kasus Bupati Kendal Hendy Boendoro, yang ternyata hingga saat ini masih punya "utang" kerugian uang negara yang belum dibayar. Padahal, dugaan kuat bupati Kendal itu masih punya harta banyak. "Buktinya, istrinya maju pilkada dan menang," ujar Adnan. (sam/jpnn)
JAKARTA -- Sepanjang 2010, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum pernah mengusut dugaan korupsi di tubuh kepolisian dan kejaksaan. Indonesia Corruption
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PNBP Sektor Perikanan Tangkap Capai Rp 996,02 Miliar
- Kapolsek Dicopot setelah Viral 3 Oknum Polisi Aniaya Warga
- Contraflow Tol Japek Arah Cikampek Diperpanjang
- Menteri Kebudayaan Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Legenda Musisi & Penyanyi 1960
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Hasto Tersangka, Ketua KPK Mengeklaim Punya Alat Buktinya