KPK Tak Bernafsu Buru Pelindung Nunun
Selasa, 20 Desember 2011 – 03:03 WIB

KPK Tak Bernafsu Buru Pelindung Nunun
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak terlalu mementingkan sosok pelindung Nunun Nurbaetie selama buron di luar negeri. KPK lebih memilih menuntaskan sangkaan yang kini disandangkan ke Nunun.
Ketua KPK Abraham Samad bahkan mengaku belum mendapat informasi tentang adanya Warga Negara Asing (WNA) yang menjadi pelindung Nunun. Abraham menegaskan, perkara inti yang ditangani KPK adalah suap adalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia.
Baca Juga:
"Tuntaskan dulu kasusnya. Jadi fokus pada ini saja," kata Abraham usai sertijab Ketua KPK di kantor KPK, Jakarta, Senin (19/12).
Seperti diketahui, Nunun menjadi tersangka kasus suap pemilihan Deputi Senior BI Miranda Goeltom. Nunun diduga berperan menyebarkan cek pelawat kepada anggota DPR 2004-2009. Nunun ditangkap di Thailand 7 Desember lalu. Dia bersembunyi di sebuah rumah yang diduga disewakan oleh sosok pelindung warga asing itu.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak terlalu mementingkan sosok pelindung Nunun Nurbaetie selama buron di luar negeri. KPK lebih memilih
BERITA TERKAIT
- Kiprah Kartini Hulu Migas Membangun Ketahanan Energi untuk Negeri
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- KSPSI Dorong Indonesia Meratifikasi Konvensi ILO 188 untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan
- Dendi Budiman: Miskinkan Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar
- Gibran Buat Konten Bonus Demografi, Deddy PDIP: Jangan Banyak Bikin Video, Kerja Saja
- Menteri Kabinet Merah Putih Temui Jokowi, Ketua DPR Merespons Begini