KPK Tak Gegabah Jerat Bekas Presiden PKS Soal TPPU
Rabu, 27 Maret 2013 – 19:26 WIB
Johan menegaskan, nantinya sangkaan KPK itu akan dibuktikan di persidangan. "Sangkaan kita akan kita pertanggugjawabkan di depan hakim," terang Johan.
Menurutnya, penyidik KPK sudah menemukan bukti yang mengarah pada unsur dugaan TPPU. Karenanya, kata Johan, LHI disangkakan melanggar pasal 3, 4 dan 5 Undang-undang nomor 8 tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang
"Penelusurann jauh KPK juga menemukan bukti cukup untuk kemudian menduga LHI melanggar pasal 3, 4 dan 5 di UU nomor 8 tahun 2010 itu," ujarnya.
Bahkan, Johan menegaskan, saat ini KPK tengah melakukan penelusuran aset yang diduga terkait TPPU Luthfi. Namun, sejauh ini belum ada yang disita KPK. "Nanti kalau ada saya sampaikan," jelasnya.
JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi membantah anggapan terlalu terburu-buru menetapkan bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan
BERITA TERKAIT
- Penjelasan Tim Hukum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia Perihal Merek dan Logo PITI
- Inilah yang KPK Dalami dari Ahok terkait Kasus Korupsi LNG
- Fachrul Razi Sebut Penambahan Masa Reses DPD RI Berpotensi Menjadi Masalah Hukum
- Lemkapi Harap Polri Sikat Mafia Pengirim PMI Ilegal
- Penjabat Gubernur Jatim Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis, Anggota DPD RI Lia Istifhama Mengapresiasi
- LPKR Catat Pertumbuhan Signifikan dalam Pengalihan Limbah Menuju Ekonomi Sirkular