KPK Tak Mau Kecolongan Lagi
M Jasin Ingatkan Pansel Calon Ketua KPK
Kamis, 03 Juni 2010 – 19:51 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Mochammad Jasin mengingatkan Panitia Celeksi (pansel) Calon Ketua KPK agar ekstra cermat saat menelusuri rekam jejak (track record) para pendaftar. Alasannya, jika Pansel sampai kecolongan maka KPK yang akan terkena imbasnya. Nama istri mantan Wakapolri Komjen Polisi Adang Daradjatun ini kerap disebut saksi dan terdakwa sebagai orang yang mengatur pemberian uang ke anggota DPR RI periode 1999-2004.
"Jangan sampai kecolongan seperti pada seleksi pimpinan yang lalu," kata Jasin, lewat pesan singkat yang diterima wartawan, Kamis (3/6). Pernyataan Jasin untuk menanggapi pertanyaan wartawan tentang banyaknya calon berlatar belakang pengacara yang kerap membela para koruptor.
Sebut saja pengacara terdakwa Anggodo Widjojo yakni Otto Cornelius Kaligis dan Bonaran Situmeang. Selain itu ada Alamsyah Hanafiah, pengacara terdakwa kasus korupsi PLN Distribudi Jawa Timur, Hariadi Sadono. Yang terbaru, Partahi Sihombing, pengacara Nunun Nurbaety., saksi kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia.
Baca Juga:
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Mochammad Jasin mengingatkan Panitia Celeksi (pansel) Calon Ketua KPK agar ekstra cermat
BERITA TERKAIT
- Kinerja Pelayanan Publik Pemprov Jateng Diganjar Penghargaan dari ORI
- Saat Aktif jadi PNS Setor Uang per Bulan ke Korpri, Begitu Pensiun Susah Cairnya
- Jurus Mendes Yandri Atasi 3.000 Desa yang Masih Tertinggal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat
- Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?