KPK Tak Pernah Usut Kasus e-KTP dan Seragam Hansip
Sabtu, 24 September 2011 – 00:31 WIB
Seperti yang diketahui, Nazaruddin menyebut bahwa Chandra dalam beberapa pertemuan sering membahas soal beberapa proyek termasuk ketiga proyek tersebut. Dan pada pertemuan keempat versi Nazar, ada pemberian uang dari pengusahan pada Chandra. Dimana, pengusaha berinisial A (terkait dengan paket proyek baju hansip Pemilu senilai 500 miliar dan e-KTP senilai Rp. 7,6 triliun) menyerahkan sebuah tas pada Chandra yang menurut Nazar isinya uang sejumlah 500.000 USD.
Masih dari pertemuan yang sama, pengusaha berinisial W (terkait dengan paket BOS untuk program SD), menyerahkan sejumlah uang yang diketahui diketahui sejumlah 200.000 – 300.000 USD. (gel/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan Chandra Hamzah membantah tuduhan Muhammad Nazaruddin yang menyebutkan bahwa dirinya menerima uang dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan