KPK Tegaskan Tidak Jebak Jaksa DSW
Senin, 11 April 2011 – 08:48 WIB

KPK Tegaskan Tidak Jebak Jaksa DSW
JAKARTA - Kejaksaan Agung menyatakan Jaksa Dwi Seno Widjanarka (DSW) tidak tertangkap tangan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Melainkan, yang bersangkutan dijebak sehingga seolah-olah DSW melakukan pemerasan. Tudingan Kejaksaan tersebut otomatis dibantah tegas oleh KPK. Ketika disinggung jumlah duit dalam amplop hanya Rp 1,1 juta, Johan menyatakan pihaknya tetap akan memproses DSW. Proses hukum terhadap jaksa fungsional Kejari Tangerang tersebut, tidak sekedar terkait dengan duit hasil pemerasan, melainkan juga berdasarkan posisi DSW sebagai penegak hukum.
Lembaga antikorupsi tersebut menegaskan, pihaknya hanya menindaklanjuti laporan adanya dugaan tindak pidana pemerasan yang dilakukan oknum penegak hukum. "Kita nggak menjebak. Kita merespon laporan yang masuk ke KPK dari masyarakat. Di sana (laporan itu) ada dugaan salah satu penegak hukum melakukan pemerasan,"papar Juru Bicara KPK Johan Budi SP, ketika dihubungi koran ini, Minggu (10/4).
Johan melanjutkan, ketika tim penyidik KPK turun ke lapangan, ditemukan bukti-bukti dimana DSW melakukan pemerasan. Tim penyidik pun melakukan penangkapan. Dari hasil tangkap tangan tersebut, juga ditemukan bukti kuat. "Ada dugaan tindak pidana pemerasan. Waktu tangkap tangan, kita punya bukti yang kuat," kata dia.
Baca Juga:
JAKARTA - Kejaksaan Agung menyatakan Jaksa Dwi Seno Widjanarka (DSW) tidak tertangkap tangan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Melainkan,
BERITA TERKAIT
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional
- Menhut Minta Jangan Ragu-Ragu, Regulasi yang Mempersulit Silakan Dilaporkan