KPK Telaah Temuan 260 Rekening Liar
Mayoritas Berasal dari Mahkamah Agung
Sabtu, 20 Desember 2008 – 09:22 WIB
Di antara itu, ada beberapa rekening yang masih aktif, yakni rekening Depkum HAM untuk almarhum Hendra Rahardja. Dia adalah mantan komisaris Bank Harapan Sentosa (BHS) terkait dengan kasus penyimpangan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Hendra dijatuhi hukuman seumur hidup oleh PN Jakarta Pusat dalam sebuah sidang in absensia.
Rekening lain, kata Andy, adalah rekening BNP Paribas. Untuk dua rekening itu, pihaknya meminta agar Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum menelusuri jumlahnya.
Dia juga menuturkan masih adanya rekening milik Balai Harta Peninggalan (BHP). Namun, saldonya amat kecil. ''Jadi, nggak usah ditutup akan mati sendiri,'' jelasnya.
Lantas bagaimana langkah penutupan rekening tersebut? Andy menyatakan bahwa pihaknya mengalami kesulitan. ''Sebab rekening korannya kebanyakan sudah tidak ada,'' ujarnya.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku menunggu laporan 260 rekening liar senilai Rp 314,2 miliar dan USD 11 juta yang diserahkan Departemen
BERITA TERKAIT
- Tahanan Kabur yang Melompat ke Sungai di Rokan Hulu Berhasil Ditangkap Kembali
- PMKRI Serukan Perdamaian Abadi di Timur Tengah
- Saat Anggota Reserse Memberikan Penyuluhan ke Ratusan Jemaat Gereja, Lihat
- Pakar Minta KPPU Lebih Jeli Selesaikan Aduan Terkait RPM
- Atasi Kemacetan di Jakarta, Pramono Anung Bakal Sediakan Transjabodetabek
- Pascakecelakaan Maut, Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga Meninggal Dunia di RS Telogorejo Semarang