KPK Telusuri Pemeriksa Perusahaan Masuk Bursa
Senin, 18 Juni 2012 – 06:36 WIB
Nah, Tommy pun akhirnya berhubungan dengan James yang belakangan diketahui bukan pegawai BHIT namun sebagai pegawai PT Agis yang masih merupakan anak perusahaan BHIT. KPK pun telah menyita sekitar 20 bundel dokumen pajak perusahaan tersebut.
Tidak hanya itu, KPK juga telah mengirim permintaan cegah ke luar negeri untuk Komisaris BHIT Antonius Tonbeng. Dirut BHIT Hary Tanoesoedibjo juga dipanggil sebagai saksi meski akhirnya pemeriksaan tersebut akan dilangsungkan pada 28 Juni mendatang.
Dirjen Pajak Kemenkeu A. Fuad Rahmany mengatakan pihaknya akan memberikan informasi secara terbuka kepada penyidik Komisi Antikorupsi. Siapapun pegawai pajak yang akan dimintai keterangan KPK, harus memberikan informasi yang benar kepada penyidik. "KPK yang akan ambil alih itu. Kita kerjasama berikan semua data," kata Fuad.
Mengenai kemungkinan pegawai pajak yang akan menjadi tersangka baru, Fuad tidak bersedia memberikan keterangan. "Saya tidak bisa berikan informasi itu karena dalam penyidikan kita tidak boleh keluarkan dulu informasi, biar KPK yang tahu kapan dia boleh keluarkan informasi itu, kapan enggak," kata mantan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Keuangan dan Lembaga Keuangan itu. (kuh/sof)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan tidak akan berhenti mendalami kasus suap pajak. Selain pegawai pajak KPP Sidoarjo Selatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini