KPSI Segera Serahkan Bukti ke FIFA
Jumat, 30 Desember 2011 – 04:04 WIB
JAKARTA - Tensi polemik sepak bola nasional semakin tinggi. Ini setelah Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang saat ini mengaku memegang kendali PSSI, pada 2 Januari mendatang akan membawa bukti-bukti valid dukungan 2/3 anggota PSSI untuk melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB). Tujuan utama pemberian bukti valid itu di antaranya, masih kata Hinca, agar FIFA sebagai otoritas tertinggi sepak bola dunia bisa melihat kondisi di Indonesia secara berimbang. ’’Karena penghuni ISL itu adalah anggota PSSI, bukan tim yang tiba-tiba saja lahir dan muncul,’’ jelas pria yang juga pengacara itu.
Bukti yang sudah dilegalisasi pihak berwenang itu akan menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia bisa segera melaksanakan KLB.Karena tidak ada respons dari PSSI, maka anggota PSSI bisa melaksanakan KLB dengan sendirinya. Jika PSSI merespons melalui executive committee PSSI, maka PSSI yang akan menjadi panitia KLB.
Baca Juga:
"Nah, agar kami bisa melaksanakan KLB, maka kami harus memberikan bukti kepada FIFA terkait dukungan mosi tidak percaya kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin. Bukti valid mosi tidak percaya ini akan kami bawa segera. Sayang, FIFA sedang libur. Jika tidak, kami bawa sekarang juga," jelas Sekretaris Jendral (Sekjen) KPSI Hinca Panjaitan kepada wartawan di kantor PT Liga Indonesia, Kamis (29/12).
Baca Juga:
JAKARTA - Tensi polemik sepak bola nasional semakin tinggi. Ini setelah Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang saat ini mengaku memegang
BERITA TERKAIT
- Hangtuah Jakarta Revans Lawan Bali United di Laga Perdana IBL 2025
- Jens Raven: Tujuan Kami Sebenarnya Adalah Piala Dunia
- India Open 2025: Jonatan Christie Mencoba Menebus Kesalahan
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata
- Tembus Pelatnas Cipayung Lewat Jalur Pemantauan, Thalita Ramadhani Siap Berikan Pembuktian
- Debut Mengesankan Dejan/Fadia di India Open 2025, Rinov/Lisa Berbanding Terbalik